Gili Meno, Lombok Utara Kamis, 8 April 2021 Kepala Biro Administrasi Pembangunan Setda Provinsi NTB Ir. H. Ahmadi, SP-1 menghadiri undangan rapat koordinasi dari Balai Prasarana Permukiman Wilayah Nusa Tenggara Barat (BPPWNTB), Direktorat Jenderal Cipta Karya Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat tentang pekerjaan penataan kawasan wisata 3 gili yang bertempat di Kantor Dusun Gili Meno. Acara ini juga dihadiri oleh Bapak Edi Susilo, dari Deputi Bidang Pariwisata Kementerian Kemaritiman dan Investasi, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lombok Utara, Bagian Pembangunan Setda Kabupaten Lombok Utara serta dari perwakilan PT. BASK.
Rapat koordinasi ini bertujuan untuk mengkonsolidasikan perihal pelaksanaan pekerjaan Mangrove Walk oleh BPPWNTB yang mana disalah satu lokasi pekerjaan Mangrove Walk ini bersinggungan dengan lahan milik PT. BASK. Perwakilan PT. BASK pada rapat ini mengatakan bahwa PT. BASK sangat mendukung pekerjaan pembangunan Mangrove Walk ini sebagai salah satu daya Tarik pariwisata di Gili Meno dan bersedia berkoordinasi dengan BPPWNTB dibantu oleh Pemda Kabupaten Lombok Utara beserta Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat. Sementara itu, Edi Susilo dari Deputi Bidang Pariwisata Kementerian Kemaritiman dan investasi mengatakan bahwa program penataan Kawasan 3 gili harus terus berjalan yang mana ini merupakan salah satu daya tarik pariwisata yang ada di Provinsi NTB dan juga akan berdampak pada masyarakat Gili Meno, apalagi perhelatan pelaksanaan MotoGP 2021 akan dilaksanakan di Lombok.
Ahmadi selaku perwakilan pemerintah Provinsi NTB dalam kesempatan yang sama juga menyatakan menyambut baik pembuatan Mangrove Walk di Gili Meno ini, karena Gili Meno juga termasuk dalam salah satu Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) bersama dengan Gili Air dan Gili Trawangan. Pembuatan Mangrove Walk ini juga merupakan salah satu upaya untuk membangkitkan sektor pariwisata pasca gempa tahun 2018 lalu. Oleh karena itu, pemprov ntb akan membantu konsolidasi dengan pemda KLU, BPPWNTB serta PT. BASK. (amt)